Koordinasi Teknis Pemasyarakatan, Kalapas Yogyakarta Sosialisasikan Ascena di Kanwil Lampung

Kepala Lapas Kelas IIA Yogyakarta, Soleh Joko Sutopo (Paling kanan) saat di Provinsi Lampung. | Foto: Ist

LAMPUNG – Bertempat di Aula Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung, Kepala Lapas Kelas IIA Yogyakarta, Soleh Joko Sutopo, menyosialisasikan Assessment Center Narapidana (Ascena) kepada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Lampung pada Jumat (28/10).

Kegiatan ini merupakan salah satu agenda dalam Koordinasi Teknis Pemasyarakatan (Konstekspas) yang diselengarakan oleh Kanwil Kemenkumham Lampung dan Kanwil Kemenkumham DIY.

Dalam kegiatan ini Kalapas Soleh menyampaikan bahwa Ascena merupakan wadah bagi Petugas Pemasyarakatan dalam melakukan asesmen risiko dan asesmen kebutuhan terhadap narapidana, termasuk dalam melaksanakan penilaian pembinaan narapidana dengan standar Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN)

“Aplikasi Ascena dirancang sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor 7 Tahun 2022 dan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan,” terangnya.

Lebih lanjut Ia menegaskan bahwa keberadaan Ascena juga sejalan dengan Permenkumham Nomor 35 Tahun 2018 tentang Revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan.

“Salah satu indikator penilaian sikap dan perilaku Narapidana yakni dengan keaktifan Narapidana dalam menjalani program pembinaan.
Keaktifan dapat terpantau dengan melakukan scan absensi elektronik dengan kartu pembinaan, yang mana hal ini terintegrasi dengan Aplikasi Ascena tersebut,” lanjutnya.

Terkait kartu pembinaan yang dimiliki oleh semua Warga Binaan ini, Kalapas menyampaikan bahwa hal ini memudahkan dalam mengumpulkan data karena terintegrasi secara real time di Aplikasi Ascena.

“Kartu pembinaan ini dimiliki seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan dengan data mereka masing-masing. Kami ambil data dari SDP, kami bekerja sama dengan Pranata Komputer Kantor Wilayah. Setiap mereka melakukan absensi akan terintegrasi secara langsung pada aplikasi Ascena,” ujarnya.

Sebagai tambahan informasi, Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna H. Laoly meresmikan Ascena Lapas Yogyakarta ini pada Sabtu (10/9). Saat itu bersamaan dengan peresmian Gedung Balai Pemasyarakatan Kelas I Yogyakarta. [TPH]