Kepala Lapas Yogyakarta bersama Pengurus LCY Tugu Mataram saat peluncuran buku antologi ke-3 WBP Lapas Yogyakarta, Cadongku Cadong Kalian Juga | Foto: Husni/ Humas Lapas Yogyakarta
YOGYAKARTA -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta kembali me-launching buku antologi ke- 3 karya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Senin (21/11). Terbitnya buku berjudul ‘Cadongmu, Cadong Kalian Juga’ ini merupakan hasil kerja sama bidang pembinaan intelektual antara Lapas Yogyakarta dengan Lions Club Yogyakarta (LCY) Tugu Mataram.
Keterlibatan organisasi sosial dalam pembinaan WBP tersebut mengindikasikan semakin kokohnya 3 (tiga) pilar utama di dalam Sistem Pemasyarakatan di Lapas Yogyakarta. Tiga pilar tersebut yaitu; (1) masyarakat yang proaktif dan peduli, (2) Petugas Pemasyarakatan yang berintegritas, dan (3) warga binaan yang aktif dalam proses pembinaan.
“Suksesnya pembinaan di dalam lapas itu tidak bisa hanya kami sebagai petugas maupun warga binaan. Tiga elemen penting yang menjadi kunci suksesnya kami dalam pembinaan kepada WBP adalah petugas, WBP itu sendiri, dan Masyarakat. Nah Lion Club ini bagian dari masyarakat yang peduli terhadap pembinaan di Lapas Yogyakarta,” jelas Kepala Lapas Yogyakarta, Soleh Joko Sutopo.
Foto bersama seluruh tamu undangan launching buku di aula Sasana Krida Wiraguna.| Foto: Husni/ Humas Lapas Yogyakarta
Lebih lanjut Kalapas menjelaskan bahwa penerbitan buku ini sejalan dengan program Angkringan Literasi yang ada di Lapas Yogyakarta.
Angkringan Literasi merupakan sebuah wadah untuk mengasah bakat dan meningkatkan minat membaca serta menulis WBP Lapas Yogyakarta. Angkringan berbentuk perpustakaan ini menyediakan berbagai menu bacaan lengkap dengan meja dan kursi bak warung angkringan. Kehadiran Angkringan Literasi menjadi bagian dari program pembinaan kepribadian yang komprehensif.
Kalapas juga berharap bahwa dukungan ini akan terus berlanjut sehingga akan terbit karya-karya luar biasa dari Warga Binaan yang tak hanya dinikmati oleh WBP dan Petugas saja, tetapi masyarakat luas.
“Kami harapkan dukungannya, sehingga kedepannya kami bisa memberikan pembinaan lebih maksimal dalam segi apapun. Termasuk jika tahun ini terbit satu buku, tahun depan minimal tiga buku akan terbit dan dapat dinikmati oleh masyarakat luas,” harap Kalapas.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan dilanjutkan dengan pemberian cinderamata dari LCY Tugu Mataram kepada Warga Binaan yang juga penulis dalam buku yang diluncurkan hari itu. [TPH]